4 Bendera Merah Putih. Oleh: Prawoto Susilo . Berkibarlah Merah Putihku. Membentang luas ke langit biru. Merahmu cahaya semangatku. Putihmu pelita jiwaku . Tak akan ada yang berani menodaimu. Tak akan ada yang berani menghinamu. Tak akan ada yang berani menghancurkanmu. Karena seluruh nusantara ini menjagamu . Jiwa patriotku. Jiwa nasionalis Atasnama pemuda. mari serentak bersumpah. dari dan untuk pemuda. esok para jiwa muda. tetap bara dan bertuah. berdiri merdeka dan bahagia. sebagai pemuda bangsa. Demikianlah puisi pendek bertemakan sumpah pemuda baca juga puisi motivasi sumpah pemuda atau puisi sumpah pemuda yang keren yang telah diterbitkan Datasejarah Indonesia menunjukkan bahwa bendera 'merah-putih' dikibarkan pada tahun 1292 oleh tantara Jayakatwang ketika berperang melawan pasukan Singosari (1292 Masehi), Pada era keemasan Majapahit warna merah dan putih merupakan warna yang dimuliakan, yang digunakan pada upacara hari kebesaran kerajaan ketika pemerintahan Hayam Wuruk Menjelanghari peringatan kemerdekaan Republik Indonesia Ke-75 tentu kita akan melihat banyaknya dekorasi bendera merah putih yang menghiasi banyak sudut bangunan dan gedung-gedung serta jalan raya. Mungkin juga banyak dari kita berpikir ini bendera Indonesia hanyalah sekadar bendera dengan warna merah dan putih yang sejarahnya dijahit oleh Fatmawati lalu dikibarkan setelah pembacaan teks Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd. Bismillah... berikut Puisi "Bendera Merah Putih" kita berlari, mengejar cita-cita di tiang bendera, yang berkibar di angkasa "lihatlah! ia tak goyah diterpa angin," begitu bilangnya namun kerap kali ia jatuh setengah tiang ya, setengah tiang karena pupusmu cita-citamu darah dan tulang berduka cita kemana kau hancurkan semangat yang ada? lupa janji-janji tempo dulu dan ia kembali berteriak, namun saat itu terjatuh! dilepas dan ditaruh "lihatlah! kau pertaruhkan ia di gudang-gudang! bukankah lebih gagah jika ia tetap berkibar?" begitu tanyanya - membela - dan kita berlari, terjatuh begitu selalu seumpama bendera yang terjungkal cita-cita, mungkinkah ia menunaikan janji pada sangkaka merah putih ? sementara dunia asik memutar bumi Jakarta, 2012 Puisi kemerdekaan, dengan judul puisi merah putih, bagaimana kata kata puisi perjuangan sang merah putih dalam bait puisi tentang bendera merah putih yang dipublikasikan berkas puisi kali sama hal dengan puisi bendera merah putih berkibar atau tentang puisi merah putih lebih jelasnya puisi merah putih indonesiaku disimak saja puisi perjuangan tentang bendera merah putih dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus berikut MERAH PUTIH Karya Zie Qarisa SasmiDentum dada gemuruh memompa semangat jiwaBak percik api menyemburat dalam nadiRona pada wajahBinar kerlip dua bolaPun sesabit lengkung di bibirMenyeruak pancaran bahagiaSambut gegap gempitaLahirnya bangsa IndonesiaHaruBiruMengenangYang dulu, sembilan belas empat limaPernah mandi darah, jua airmataTulang-tulang memutihBerkalang di penjuru negeriDemi satu kata "Merdeka!"BeraniMatiNegeri warisan pahlawanBukan sekadar hadiah pemberianTetapi mempertahankan adalah kewajibanGenerasi penerusnyaBukan lagi melawan penjajahBukan pula dengan angkat senjataKini, bela sebenar-benarnyaAdalah melawan nurani tetiap diriMampukah mempertahankan keutuhan negeri?Tanpa minum darah saudara sendiriTanpa mengunyah tulang pribumiMenjadikan alas kakiUntuk mendaki sendiriKe tempat lebih tinggiLewat tipu-tipu jua janjiJangan biarkan merah putihTernoda, oleh anak-anak pertiwi yang serakahZQSPontianak, 17 Agustus 2017Demikianlah tentang Puisi Merah Putih baca juga puisi bendera merah putih panjang atau puisi sang saka merah putih telah diterbitkan sebelumnyaSemoga Puisi Merah Putih dapat menghibur dan menginspirasi untuk menulis puisi kemerdekaan merah putih atau puisi perjuangan merah putih. Puisi dan kata bijak. Puisi tentang bendera merah putih. Bendera merah putih kadang juga di sebut Sang dwiwarna lambang kehormatan Merah Putih pertama kali dikibarkan pada tanggal tujuh belas agustus 1945 di jalan pengangsaan timur no 56 jakarta pusat, saat pembacaan proklamasi kemerdekaan putih awalnya diambil dari warna panji kerajaan majapahit. Akan tetapi banyak juga pendapat mengatakan, merah putih asal-mulanya dari mitologi bangsa Austronesia mengenai Bunda Bumi dan Bapak dilambangkan dengan warna merah tanah dan putih langit. Namun yang paling umum biasa kita dengar, Merah artinya berani dan putih artinya dengan bendera merah putih lambang negara kita Indonesia, berikut ini adalah puisi indonesiaku atau puisi kemerdekaan Indonesia bercerita tentang bendera merah putih atau puisi bendera merah adapun masing-masing judul kumpulan puisi bendera merah putih antara lainPuisi Merah PutihPuisi Tangisan di bawah benderaPuisi Sang pusaka kian memudarPuisi ratapan merah putihSalah satu baitnya. "sang saka merah putih bukti perjuangan simbol pemersatu mengusir para penjajah, merahmu adalah cucuran darah para Pahlawan nan gagah putihmu gʌmbarkan sucinya noktah, terbingkai tangisan jeritan berkibarlah kau di langit nusantara".Kumpulan Puisi Tentang Bendera Merah PutihBagaimana kata kata puisi bendera dan cerita puisi proklamasi dalam bait puisi pahlawan kemerdekaan tentang bendera merah putih, untuk lebih jelasnya selengkapnya di simak saja puisinya berikut iniPUISI MERAH PUTIHOleh AnderlineMerah putihkau berkibar gagahdi peluk angin kemerdekaanmelambai di tiang kehormatanKau panji kebesaranlambang kasih nusarapi selalu tersimpandidalam jiwa patriot bangsaMerah putih ...kau martabat bangsasimbol pemersatu mengusir penjajahbagi para kusama-bangsaBerkibarlah di langit nusantarameliuk, menghiasi bumantaramerona menerangi bumi persadaterang benderang di mayapadaBLPN 170816 2350PUISI TANGISAN DI BAWAH BENDERAKarya siamir marulafauJika benderamu tak naikTak perlu dikau menangisTapi hatimu telah terikat pada taliMeskipun tak dapat ditarikTali hatimu terukir pada merahnya putihSepanjang upacara terbingkaiTangisan dan jeritanmu tetesan air matakuDi kala bendera merah putih tak layuMenyelimuti harapan generasiRintihanmu mengulas dalam dirikuSepanjang malam pun tak bisa tidurTapi semangat berkobar selaluHanyalah kekesalan membias dalam jiwakuMengapa talimu tak tertarik?Aku tetap membisuKutunggu...Tapi tak terjawabSiapa salah?sm/19/08/2016Baca Juga Puisi berkibarlah bendera merah putihPUISI SANG PUSAKA KIAN MEMUDARSang saka merah putihBukti perjuangan suci bersihWujud sebuah cinta kasihKepada indonesia yang terkasihMerahmu adalah cucuran darahPara Pahlawan nan gagahPutihmu gʌmbarkan sucinya noktahPerjuangan gigih tiada lelahKini merahmu kian memudarTerpapar ketidak-adilan yang mengakarKesucian putihmu semakin hambarTernoda tingkah generasi liarMaafkanlah wahai sang pusakaKami membiarkan engkau terlukaPudarkan gagahmu tebarkan dukaTetap diam hampa-kan merdekaMheefrhoodheentJambi, 16-08-2016Baca Juga Puisi BenderakuPUISI RATAPAN MERAH PUTIHKarya Bagus Satriyo Taper LoverernaAku berdiri dibawah bendera yang tak lagi berkibarKupandang lusuh warna dari bangsa yang besarSang bendera diam dan nampak gusarPutih dan merahnya redup tak lagi bersinarKemana para anak negriYang tak lagi menjaga pusaka saktiSibuk menerkam mencari posisiBerteriak lantang demi ambisiTerkenang teriakan kesatria para pejuangYang tak gentar berkoban meski nyawa terbuangMerdeka......pekik sang pejuang menyulut jiwaBerkobar seketika hasrat berjuang untuk merdekaSang bendera saksi atas perjuangan negriBerlumur darah diatas warna putihBerbalut bangga diatas merah mewarnaiBerkibar indah bersanding pelangiAku terdiam dalam kenanganSejenak jiwa patriotisme berkobaranHentikan pertikaian perbedaanBersatulah kembali dalam kemerdekaanDuhai anak negriBerhentilah menikam hati ibu pertiwiBersatulah kita untuk satu ambisiMembangun dan menjaga sang merah putihDemikinalah Puisi tentang bendera merah putih. Baca juga puisi puisi yang lain bercerita tentang hari ulang tahun kemerdekan republik Indonesia yang kami update di blog ini. terima kasih sudah menyimak/membaca puisi bendera merah putih diatas. Keindahan puisi yang ditulis dengan sepenuh hati mampu membuat pembaca larut dalam maknanya. Puisi dengan tema kemerdekaan biasanya mengandung unsur nasionalisme dan cinta tanah air untuk menunjukkan perjuangan bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaan bertujuan untuk membangkitkan semangat para pembaca agar tetap mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia. Para penyair mengungkapkan arti kemerdekaan dalam berbagai perspektif. Ada yang menunjukkan makna kemerdekaan secara denotasi atau dari maknanya, kata-kata dalam puisi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu kata bermakna denotasi dan konotasi. Denotasi merupakan kata yang mengandung makna yang sebenarnya, sedangkan konotasi merupakan kata yang mengalami perubahan arti karena pendengar memakai perasaannya untuk mengartikan kata tersebut. Selain dari segi makna, penyair juga menggunakan berbagai diksi, majas, dan rima untuk memperindah lebih paham, simak contoh puisi kemerdekaan berikut Puisi KemerdekaanContoh puisi kemerdekaan berikut dikutip dari buku Surat Dari Samudra Antologi Puisi Anak yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 1. IndonesiaOleh NurainiIndonesia,Ke mana hati kita tanam dalam-dalamDi mana ruh kita simpan dalam dada Di mana bangsa kau junjung tinggiIndonesia,Ingatlah Budi Utomo dan para pemuda dalam ikramyaIngatlah Soepomo, Syahrir, Soekarno dalam ide juangnyaMereka belum matiRuhnya masih bersemayam di setiap nurani anak-anak bangsaSemangatnya masih menggema dalam dadaMasihkah kita bertanyaSudahkah kita merdeka?2. Mengeja MerdekaOleh Prawoto SusiloKata kakekkuKita harus mencintai negeri iniDengan sepenuh hatiItu menjadi harga matiPerjuangan para pahlawan dahuluBerkorban tak peduli apa yang terjadiWalau sampai matiUntuk negeri kita cintaiDarah suci banyak jatuh di tanah pertiwiDarah suci yang penuh artiUntuk negeri iniUntuk memberikan kemerdekaan yang hakikiPesan kakekkuKita jangan melupakan perjuangan pahlawan yang gugur di negeri iniKarena jasa-jasanya sangat berartiYang telah memberikan kemerdekaan ini3. Garuda PancasilaOleh Prawoto SusiloDari Sabang sampai MeraukeAda Garuda Pancasila di jiwa merekaKesaktian Pancasila tidak diragukan lagiSebagai pedoman hidup bernegaraWalau berbeda-beda agamaWalau berbeda-beda sukuWalau berbeda-beda bahasaTetap Bhinneka Tunggal IkaEntah sampai kapanTak terbatas ruang dan waktuDari anak-anak sampai tuaSemua cinta Garuda Pancasila4. Bendera Merah PutihOleh Prawoto SusiloBerkibarlah Merah PutihkuMembentang luas ke langit biruMerahmu cahaya semangatkuPutihmu pelita jiwakuTak akan ada yang berani menodaimuTak akan ada yang berani menghinamuTak akan ada yang berani menghancurkanmuKarena seluruh nusantara ini menjagamuJiwa patriotkuJiwa nasionalis kami semuaBersatu paduTak terbatas ruang dan waktuUntuk melindungimu5. Kulihat Patung PejuangOleh Ryan RachmanKulihat Patung PejuangKu lihat patung pejuangBerdiri di tepi jalanYang satu terlukaYang lain memapahnyaKeduanya seolah berkata"Lihat tetes darah kami nakMembasah di haribaan ibu pertiwiTak sempat kami melihat kalianHidup nyaman tanpa ketakutan"Lalu aku tersentakLeluhurku gugur berkalang tanahMelepas nyawa untuk merdekaSedang aku kini hidup bahagiaTanpa harus mengangkat senjataHanya tinggal mengisi kemerdekaanDengan berjuang belajar sekuat tenagaMenjadi anak berprestasiMengharumkan nama bangsa6. IsyaratOleh Ariadi RasidiAngin senja bertiup menyapu rerantingdaun jatuh satu-satubeburung gagak terbang di atas pusararembulan pucat muncul berbagi senyapAngin senja berdesir di hatiair mata lalu menetes-netes basahi bumimeratapi pertiwi yang sedang dilanda badairakyat pun tersedu-sedu tafakur ke ilahiAngin senja pun berkirim isyaratlengkapi tanda di lima waktumulewat lantunan doa selamat kepada-Nyaagar Indonesia kita selamatdunia Akan AkuOleh Arih NumboroAku kibarkan merah putih di dadakuPenuh gelora dan bahanaPenuh cinta dan pesona membaraAku kabarkan kepada duniaNusantara indah yang kayaHutan raya lebat memikatTambang hasil bumi melimpah ruahCukup sandang cukup panganRakyat sehat kuat bersemangatAku kibarkan bendera di dadakuPenuh gelora dan bahanaPenuh cinta dan pesona membaraAku kabarkan kepada dimiaSebuah tempat kaya pulau dan lautanBagaikan untaian permataZamrud khatulistiwa yang jelitaSerpihan surga yang diturunkan ke duniaAku kepakkan sayap GarudaAgar terbang tinggi di angkasaAkan aku jaga dan lindungiKekayaan ibu pertiwiAgar bisa dinikmatiAnak cucu nantiAku kibarkan benderaAku kepakkan sayap GarudaDi seluruh nusantara8. BenderakuOleh Gatot SupriyantoIni benderaku, dua warnatelah digambar dengan tubuh memar pahlawanbahkan tubuh luluhdengan tangan terpotong-potonghati tercabik-cabikdiaduk di tungku peperanganmerahnya membasahi bumi pertiwiputihnya jadi cermin negeriKuingin jadi anginbergabung kau, kau, kau hingga menggunungmenjaga bendera tetap berkibar9. Upacara BenderaOleh Wisnu HandokoSang Saka Merah Putih,berkibar benderaditingkah alir dan semilir udarahelainya seperti tangan ibu pertiwi yang melambaimengusik puluhan mata mungil yang Raya,anak-anak memadu suaradengan nada yang sebagian di sana sebagian di sini,dengan tempo yang sebagian begitu sebagian begird,ada yang tegap berdiri,ada yang berjalan ke sana kemari,ada yang berjongkok amati semut beriringan,ada yang menangis di ujung Aku Anak HebatOleh Amalia NajichahAku anak hebatGenerasi penerus bangsa yang sehatKarena tubuhku menyimpan beragam vitaminHasil kekayaan tanah yang subur dan air yang murniTanah air IndonesiaAku anak hebatGenerasi penerus bangsa yang cerdasKarena aku dididik dan dibinaoleh bapak dan ibu guru para insan cendekiaTitisan Ki Hajar DewantaraAku anak hebatGenerasi penerus bangsa yang pemberaniKarena jiwaku adalah jiwa dari para pahlawanyang tak pernah gentar berjuang demi bangsa inibangsa IndonesiaAku anak hebatGenerasi penerus bangsa yang istimewaKarena di dalam dadaku terukir Pancasilasebagai pedoman hidup dalam menghadapi duniaMenjunjung tinggi martabat negaraku, IndonesiaDemikian contoh puisi kemerdekaan yang penuh makna perjuangan.

puisi bendera merah putih panjang